Sepanjang tahun 2015, beberapa lagu dari musisi ternama Indonesia sanggup mendapatkan perhatian dari pecinta musik dan sering diputar di beberapa stasiun TV atapun Radio. Tak cuma itu, bahkan beberapa lagu sering muncul dalam postingan akun media sosial Path.

Untuk menyambut datangnya tahun 2016 dan bakal berakhirnya tahun 2015, tim Bintang.com secara spesial memberikan daftar 10 lagu yang paling sering dimainkan sepanjang tahun 2015. Berikut ini adalah daftar 10 lagu Indonesia paling banyak diputar versi Bintang.com

Isyana Sarasvati – Tetap dalam Jiwa

Penyanyi pendatang baru Isyana Sarasvati memang sukses mencuri perhatian para penikmat musik di Indonesia. Dengan lagunya yang Roulette Online berjudul ‘Tetap Dalam Jiwa’, Isyana mampu membuat namanya di perhitungkan di industri musik Indonesia. Lagu ‘Tetap Dalam Jiwa’ sendiri menceritakan tentang seseorang yang memilih setia kepada kekasihnya yang telah pergi meninggalkannya untuk selama-lamanya.

Mungkin lagu ini adalah lagu yang paling sering di putar oleh para jomblo. Bagaimana tidak, lirik lagu dari Kunto Aji ini memang menceritakan tentang keadaan seseorang yang sudah terlalu lama tak mendapatkan cinta dari kekasih. Lagu ‘Terlalu Lama Sendiri’ juga menjadi lagu yang paling pas untuk menggambarkan keadaan seseorang yang tak kunjung mendapatkan pasangan.

Grup band yang beranggotakan Dea, Ilham, Ezra, dan Febri ini memang cukup usil dengan lagu ini. Lagu ini seperti memberikan pertanyaan kepada seseorang yang baru berpisah dari sang kekasih apakah dia siap untuk menjalin hubungan asmara lagi. Keusilan HiVi! ini memang berbuah manis karena lagu ini cukup sering wara-wiri di Radio, TV atapun postingan Path.

Penyanyi cantik Raisa tak ketinggalan membawa lagunya menjadi yang paling banyak di minati para penikmat musik di Indonesia pada tahun 2015. Raisa menceritakan tentang perasaan jatuh cinta dengan seseorang yang membuatnya ingin terus berada di dekatnya meskipun tak bisa memiliki.

Isyana Sarasvati kembali menempatkan lagunya dalam lagu yang paling banyak di dengarkan di tahun 2015. Lagu Keep Being You sendiri memang lebih dulu populer dari ‘Tetap Dalam Jiwa’ dan sanggup mencuri perhatian penggemar musik. Lagu ini menceritakan bahwa Isyana tak menginginkan materi dari lelaki pujaannya. Dalam lagu ini Isyana tulus hanya ingin sang kekasih berada di sampingnya.

Selain isu hubungannya dengan Shaheer Syeikh yang cukup banyak menyita perhatian, Ayu Ting Ting juga menorehkan prestasi. Lagu ‘Sambalado’ miliknya sukses menarik perhatian masyarakat. Lirik lagunya yang terkesan jenaka dan unik membuat lagu ini cukup banyak di minati pecinta musik dangdut. Hal ini di buktikan dengan banyaknya video dubsmash ‘Sambalado’ yang di unggah di Instagram.

Lagi-lagi Raisa muncul dengan lagunya yang super galau. Mengangkat cerita tentang mentan kekasih, Raisa seakan mengajak pendengarnya untuk mengenang masa-masa indah bersama mantan. Lagu galau ini memang cukup sering di putar oleh orang-orang yang gagal move on dan berharap untuk bisa kembali ke masa laliu di mana mereka masih bersama sang mantan kekasih.

Lagu dari Rayi, Asta, dan Nino ini juga mendapatkan perhatian yang cukup besar dari pendengarnya di tahun 2015, meskipun sudah di rilis 2 tahun sebelumnya. Menceritakan tentang seseorang yang yang diduakan oleh kekasihnya, dalam lagu ini RAN justru ingin menyampaikan pesaan positif kepada pendengarnya. RAN malah berterima kasih kepada sang mantan kekasih karena telah menunjukkan sifat aslinya sebelum melangkah lebih jauh

Band asal Yogyakarta ini memang tak ada habisnya. Dalam album terakhirnya bersama label yang sudah menemani mereka selama bertahun-tahun, Sheila on 7 masih menunjukkan kepiawaiannya dalam menulis lagu. Duta dan kawan-kawan memberikan pesan kepada pendengarnya untuk selalu berpalang dada meski di tinggal kekasih yang akhirnya menikah dengan orang lain.

Tulus memang selalu pandai dalam menyusun kata-kata dalam lagu-lagu ciptaannya. Dalam lagu ini contohnya di mana dirinya meminta kepada kekasihnya untuk menuntut seseuatu kepada dirinya. Tulus justru tak mau kekasihnya menerima dirinya apa adanya. Menurut Tulus, jika sang kekasih selalu menerima segala kekurangannya, hubungan yang mereka jalani tak akan tumbuh ke arah yang lebih baik.